Bukalah file phpMyAdmin.zip atau (phpMyAdmin.tar.gz) dengan WinZip setelah itu anda akan mendapatkan folder phpMyAdmin.
Carilah file config.inc.php. dan buka dengan editor teks seperti Notepad, Editpad, dll. Anda perlu menambahkan dan mengedit beberapa variabel yang ada dalam file config.inc.php ini:
Pertama, beritahu phpMyAdmin apa URL dari direktori phpMyAdmin, misalnya: http://www.situsanda.com/phpmyadmin. Jika Anda menaruh webserver di localhost, maka gantilah sehingga sesuai.
$cfgPmaAbsoluteUri = 'http://www.situsanda.com/phpmyadmin';
Kedua, beritahu phpMyAdmin di mana host dan port dari server MySQL Anda misalnya localhost. Bila Anda menggunakan database MySQL di host lain, misalnya db.namauser.f2s.com atau freesql.org, sesuaikanlah. Jika port tidak default, maka ganti nilai string kosong menjadi nomor port server MySQL Anda. Untuk socket dan connect_type, biarkan saja sesuai nilai defaultnya. MySQL dapat menerima koneksi 'socket' dan 'tcp'. Jika Anda menggunakan koneksi Unix socket, maka isilah connect_type dengan 'socket' dan isi juga lokasi soketnya. Jika kurang jelas, sebaiknya biarkan apa adanya.
$cfgServers[1]['host'] = 'localhost'; $cfgServers[1]['port'] = ''; $cfgServers[1]['socket'] = ''; $cfgServers[1]['connect_type'] = 'tcp';
Ketiga, baritahu phpMyAdmin nama user dan password default untuk melakukan koneksi ke server MySQL. Untuk sementara Anda kosongkan. Standard user ini digunakan untuk mengeset agar pemakai phpMyAdmin dibatasi hanya dapat menggunakan user MySQL tertentu.
$cfgServers[1]['stduser'] = ''; $cfgServers[1]['stdpass'] = '';
Keempat, tentukan pilihan otentikasi. Bila Anda ingin menggunakan advanced authentication, maka Anda dapat mengubah variabel boolean manjadi TRUE, bila tidak FALSE. Advanced authentication lebih baik digunakan bila: 1) phpMyAdmin dijalankan pada server multiuser di mana tiap pengguna mempunyai akses shell, tetapi Anda ingin masing-masing user terjaga username dan passwordnya; 2) tiap pengguna MySQL mendapat akses penuh terhadap database mereka tapi tidak dapat mengakses database lain. Untuk Anda pengguna pemula disarankan menggunakan basic authentication (FALSE).
$cfgServers[1]['adv_auth'] = FALSE;
Kelima, masukkan username dan password MySQL.
$cfgServers[1]['user'] = 'username'; $cfgServers[1]['password'] = 'rahasia';
Keenam, jika Anda ingin hanya memanage satu database saja, maka isikan nama database Anda di sini. Database inilah yang satu-satunya akan Anda lihat di frame kiri tampilan phpMyAdmin. Bila Anda mengosongkan only_db ini, maka database user lain bisa ikut tampak di frame kiri (namun Anda belum tentu dapat mengaksesnya, bergantung pada setting server MySQL).
$cfgServers[1]['only_db'] = 'databaseanda';
0 komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa tinggalkan komentar :D